Merawat kolam renang memang bisa dilakukan sendiri di rumah. Namun jangan sampai teledor, ada banyak kesalahan yang bisa terjadi saat melakukannya. Dalam beberapa kondisi kalian mungkin perlu mengeluarkan uang ekstra untuk memperbaikinya seperti semula.
Daftar Isi
5 Kesalahan Merawat Kolam Renang dan Cara Mengatasinya
Apa saja kendala yang bisa terjadi saat merawat kolam renang pribadi? Berikut ini beberapa poin penting yang sebaiknya Anda ketahui agar tidak salah langkah.
1. Tidak Menstabilkan pH dan Kandungan Chemical
Merawat air kolam renang itu ada ilmunya, tidak bisa asal tuang kaporit sebanyak-banyaknya, ini malah berbahaya.
Meskipun air kolam renang jernih dan berwarna kebiruan seperti normal, tapi apabila pH dan kadar kaporitnya tidak imbang maka justru menimbulkan masalah baru.
Air kolam renang dengan pH yang dan chemical yang tidak sesuai membuat kolam renang mudah membuat kulit iritasi, mata menjadi perih, dan sangat tidak nyaman untuk berenang.
Solusi: Untuk mencegah hal ini, gunakanlah test kit alat khusus untuk menguji seberapa tinggi pH dan kandungan klorin di dalam air kolam renang. Kategori pH yang ideal untuk air kolam renang adalah berada di angka 6.8 – 7.6. Anda bisa mempelajari cara penggunaan test kit di internet atau meminta bantuan dari spesialis profesional.
Baca juga: Toko Jual Obat Kolam Renang Terlengkap Murah
2. Menggunakan Alat Seadanya Mengharap Hasil Maksimal
Merawat kolam renang itu perlu alat agar hasilnya lebih maksimal dan efektif. Jika hal ini tidak terpenuhi, proses maintenance menjadi lebih sulit dan menghabiskan waktu yang terlalu lama, lebih parahnya lagi hasil pembersihan dan perawatan kurang oke.
Anda keliru jika kolam renang bisa jernih terus menerus hanya dengan kaporit saja. Karena, faktanya ada chemical lain yang Anda butuhkan untuk membuat air kolam tetap terawat seperti PAC, soda ash, terusi, hingga HCL.
Solusi: Sebelum merawat kolam renang ketahui dulu alat dan bahan apa yang Anda butuhkan. Secara umum alat utama treatment kolam adalah leaf skimmer, pool brush, vakum kolam renang, serta satu set chemical seperti yang sudah disebutkan di atas.
3. Terlalu Sering Melakukan Backwashing
Backwashing merupakan proses mencuci pasir yang terdapat di dalam filter, tujuannya untuk membersihkan kotoran yang terperangkap di dalamnya. Hal teknis seperti ini memang penting untuk dilakukan, namun sebaiknya tidak terlalu sering.
Jika dilakukan terlalu sering maka bisa mengurangi efektivitas filter membuat air kolam menjadi keruh karena lapisan sedimen di pasir silika perlahan menghilang.
Solusi: Lakukan backwashing minimal 1 minggu sekali saat melakukan vakum dan pembersihan menyeluruh pada kolam renang. Siapkan jadwal dan pastikan Anda tidak lupa melakukannya. Ikuti panduan backwashing seperti yang diarahkan oleh spesialis kolam renang agar aman.
4. Tidak Menyikat Dinding Kolam Renang
Bagian yang paling menguras tenaga dalam perawatan kolam renang adalah menggosok atau menyikat bagian lantai kolam. Hampir semua pemilik kolam tidak suka dengan tahapan ini, banyak yang mengabaikannya bahkan sudah menjadi kebiasaan bagi sebagian orang.
Tidak peduli seberapa malas Anda, menyikat lantai dan dinding kolam renang itu wajib dan penting. Jika tidak dilakukan maka kolam renang Anda bisa saja menjadi lebih cepat kotor karena kerak, lumut, atau alga.
Solusi: Selagi alat pembersihnya tepat, maka menyikat lantai kolam renang semestinya bukanlah hal yang berat untuk dilakukan. Selain itu, Anda juga bisa meminta bantuan anggota keluarga lainnya atau minta bantuan teman terdekat untuk bersama-sama membersihkan kolam renang tersebut lalu memberi mereka imbalan.
Baca juga: Sikat Kolam Renang Fungsi dan Harga Alat Ini
5. Mengabaikan Tahapan Vakum
Merawat kolam renang sebaiknya dilakukan berurutan, ini akan mempermudah jalannya maintenance. Namun, seringkali karena masalah teknis atau tidak tersedianya alat banyak pemilik kolam yang melewatkan tahapan vakum.
Step ini padahal sangat penting, vakum kolam renang bertujuan untuk membersihkan dan menyedot endapan yang ada di dasar kolam renang. Bagian ini tidak bisa dibersihkan manual, sehingga butuh alat khusus untuk melakukannya.
Solusi: Lakukan perawatan kolam renang sesuai prosedur yang ada, jangan melewatkan setiap tahapannya. Anda bisa membeli alat vakum ini di toko alat kolam renang, ada dua bagian yang perlu Anda beli yaitu vacuum hose dan vacuum head. Keduanya penting untuk membersihkan endapan kolam renang dengan optimal.
Demikian penjelasan mengenai kesalahan dalam merawat kolam renang, semoga Anda bisa memperbaiki teknik perawatan dan mengikuti setiap prosedur maintenance agar kondisi kolam bisa tetap aman dan nyaman untuk berenang.
Tidak ingin terjadi kesalahan dalam proses maintenance? Hubungi Trijaya Pool Perawatan, kami menyediakan jasa perawatan kolam renang lengkap sesuai dengan prosedur.
Dengan biaya yang cukup murah dan terjangkau Anda tinggal terima beres, dapatkan informasi lebih lengkap melalui admin kami. Sekian dan terima kasih, semoga hari Anda menyenangkan.